Selasa, 27 Oktober 2009

Bukan Air Mata Murahan

Ibnu Qayyim berpendapat bahwa menangis itu ada 10 macam, yaitu:

   1. Menangis karena kasih sayang & kelembutan hati.
   2. Menangis karena rasa takut.
   3. Menangis karena cinta.
   4. Menangis karena gembira.
   5. Menangis karena menghadapi penderitaan.
   6. Menangis karena terlalu sedih.
   7. Menangis karena terasa hina dan lemah.
   8. Menangis untuk mendapat belas kasihan orang.
   9. Menangis karena mengikut-ikut orang menangis.
  10. Menangis orang munafik (pura-pura menangis).

"..dan bahwasanya DIA lah yang menjadikan orang tertawa dan menangis." (An Najm: 43)

Jadi, Allah lah yang menciptakan ketawa dan tangis, serta menciptakan sebab terjadinya. Banyak air mata telah mengalir di dunia ini. Sumbernya dari mata mengalir ke pipi terus jatuh ke bumi. Mata itu kecil namun ia tidak pernah kering meneteskan airnya setiap hari tanpa putus-putus. Seperti sungai yang mengalir ke laut tidak pernah berhenti. Bahkan kalaulah air mata itu ditampung, mungkin banjirlah dunia ini.

Apakah menangis itu tercela atau terpuji? Ada tangisan yang sangat dicela, umpamanya meratapi mayat dengan meraung dan memukul-mukul dada atau merobek-robek pakaian.

Ada pula tangisan yang sangat terpuji, yaitu tangisan karena menginsafi dosa-dosa yang lalu atau tangis karena takut akan azab dan siksa Allah.

Rasulullah SAW bersabda: "Tidaklah mata seseorang meneteskan air mata kecuali Allah akan mengharamkan tubuhnya dari api neraka. Dan apabila air matanya mengalir ke pipi maka wajahnya tidak akan terkotori oleh debu kehinaan, apabila seorang dari suatu kaum menangis, maka kaum itu akan dirahmati. Tidaklah ada sesuatupun yang tak mempunyai kadar dan balasan kecuali air mata. Sesungguhnya air mata dapat memadamkan lautan api neraka."

Nabi Adam a.s. menangis selama 300 tahun tanpa mendonggak ke langit karena merasa takut terhadap dosa yang telah ia lakukan. Dia bersujud di atas gunung dan air matanya mengalir di jurang. Lalu Allah mendengar dan menerima taubat Adam dan mewahyukan, "Hai Adam sesungguhnya belum Aku pernah menciptakan air lebih lezat daripada air mata taubat mu!."

Janganlah menangis kalau tak tercapai cita-cita, sebab bukan kah Tuhan yang telah menentukannya?

Janganlah menangis karena menonton film hindustan atau drama.

Janganlah menangis karena cinta tak berbalas, sebab mungkin dia bukanlah jodoh yang telah Tuhan tetapkan.

Jangan menangis kalau uang kita hilang di jalanan, sebab mungkin kita kurang bersedekah.

Janganlah menangis kalau tidak dinaikkan pangkat, yakin lah rezeki itu adalah pemberian Tuhan.

Maka...

Simpanlah air mata - air mata tangisan itu semua sebagai bekal untuk menginsafi di atas segala kelalaian yang telah melanda diri, segala dosa-dosa yang berupa bintik-bintik hitam yang telah mengkelamkan hati hingga sukar untuk menerima hidayah dari Allah SWT. Seru lah air mata itu dari persembunyiannya di balik kelopak mata agar ia menetes membasahi dan mencuci hati agar ia putih kembali. Semoga ia juga dapat melebur dosa-dosa dan akan mendapat ampunan-Nya jua.

Junjungan Mulia bersabda "Ada 2 biji mata yang tak tersentuh api neraka, mata yang menangis di waktu malam hari karena takut kepada Allah SWT dan 2 biji mata yang menjaga pasukan fi sabillah di waktu malam."

"Di antara 7 golongan manusia yang akan mendapat naungan Allah di hari qiamat, yaitu seseorang yang berzikir sendirian lalu mengenang tentang kebesaran Allah SWT lalu bercucuran air matanya."

"Jika tubuh seseorang hamba gemetar karena takut kepada Allah, maka berguguran lah dosa-dosanya bak gugurnya dedaunan dari pepohonan kering."

Berkata Salman Al Faarisi r.a "Aku dibuat menangis atas 3 perkara:

   1. Berpisah dengan Rasulullah SAW dan para sahabat-sahabat.
   2. Ketakutan seorang yang perkasa tatkala melihat malaikat Israil datang mencabut nyawanya.
   3. Aku tidak tahu di akhirat kelak aku akan di perintahkan untuk ke surga atau neraka.

Air mata itu tanda rahmat Tuhan. Rasulullah SAW bersabda: "Jagalah mayat ketika kematiannya & perhatikanlah 3 perkara:

   1. Apabila dahi nya berkeringat.
   2. Airmatanya berlinang.
   3. Hidungnya keluar cairan seperti ingus.

karena hal-hal tersebut menandakan rahmat Allah SWT untuk si mayat. (riwayat dari Salman al Faarisi)

Sucikanlah 4 hal dengan 4 perkara: "Wajahmu dengan linangan air mata keinsafan, lidahmu basah dengan berzikir kepada Penciptamu, Hatimu takut dan gemetar kepada kehebatan Rabbmu, dan dosa-dosa yang silam disulami dengan taubat kepada Dzat yang Memiliki mu."

16 komentar:

  1. d d d d d
    *kasih jempol yg banyak :p*

    abis nangis yaa dim? Hoho~

    BalasHapus
  2. Abis nangis ketawa, makan gula jawa *anak yg aneh ^^v

    BalasHapus
  3. cep..cep..cep...
    uduuu anak ummi lucunyaaa...

    BalasHapus
  4. Suka,syukron :D
    *tapi aku kalo nonton atau bc yg sedih2 kadang suka nangs T_T*

    BalasHapus
  5. Terimakasih. izin copas boleh gak? artikelnya bgus dan sgt menggugah semangat beribadah.

    BalasHapus
  6. gak papa chan...
    itu manusiawi... :)

    BalasHapus
  7. bneran abis nangis neh kayanya..
    makanya butuh hiburan..
    hahay.. cep.. cep..
    anak abi jangan cengeng yaa!! ^_^

    BalasHapus
  8. @ ai: heh.. gw gak cengeng! menangisi kesalahan & ke-alpa-an itu bukan cengeng!

    BalasHapus